Dia De Muertos : Asal Usul Festival Hari Kematian Meksiko

Estimated read time 2 min read

Dia de Muertos, dikenal dengan Festival Hari Kematian merupakan salah satu perayaan simbolis di Meksiko. Perpaduan antara kepercayaan katolik dan tradisi asli Meksiko.

Festival ini berlangsung pada tanggal 1 dan 2 November setiap tahunnya dan dirayakan di seluruh bagian negera Meksiko. Serta komunitas yang berasal dari Meksiko di seluruh belahan dunia, terumata di negara Amerika Serikat.

Dia de Muerto sudah ada sejak zaman Colombus, sebelum kedatangan penjajahan Spanyol dan sekarang telah menjadi situs warisan dunia UNESCO.

Peradaban suku Aztec dan Toltec melakukan praktik ritual untuk menghormati para leluhur dan orang yang telah meninggal.

Berdasarkan kepercayaan mereka, jiwa yang telah meninggal akan kembali ke bumi untuk mengujungi orang yang mereka cintai.

Festival ini berlangsung dalam beberapa fase untuk merayakan kehidupan dan mengenang yang telah meninggal dengan penuh rasa sukacita.

Festival Dia de Muerto berlangsung selama 2 hari :

  • 1 November, dikenal sebagai Miccaihuitontli, Dia de los Inocentes atau Dia de los Angelitos, Dikhususkan untuk menghormati anak-anak yang telah meninggal.
  • 2 November, dikenal sebagai Hueymiccalhuitl, didedikasikan untuk orang dewasa yang telah meninggal.

Bagian dari perayaan festival ini adalah keluarga menyiapkan altar bertingkat di rumah mereka yang disebut dengan ofrendos. Diberi hiasan bunga cempasuchii, salib, lilin, dupa dan kopal. Yang merupakan lambang perjalanan dari kehidupan ke kematian,benda-benda pribadi,makanan serta foto-foto orang yang telah meninggal.

Salah satu pusat perayaan Dia de Muertos adalah Pemakaman. Keluarga akan berkunjung ke makam orang yang mereka cintai untuk melakukan bersih-bersih, menghias dan melempar kelopak bunga ke tanah serta menyalakan lilin untuk memandu para arwah untuk menuju ke makam mereka.

Bunga marigold ( berwarna oranye terang ) merupakan salah satu bunga enting yang menjadi bagian dari Dia de MUertos. Karena dianggap sebagai simbol bunga orang mati, yang konon diartikan sebagai pemandu jiwa-jiwa orang yang telah meninggal menuntun mereka ke keluarga mereka.

Meskipun Dia de Muestor merupakan perayaan yang meriah dan penuh dengan warna. Perlu di ingat bahwa tradisi dan kepercayaan memliki beberapa variasi dari satu dearah ke daerah yang lain di Meksiko. A

da beberapa keluarga yang lebih memilih pendekatan yang religius sedangkan ada juga yang lebih fokus ke budaya dan kemeriahan perayaan Die de Muertos.

Baca Juga : Sejarah dan Asal Usul Piramida yang Terletak di Mesir

You May Also Like

More From Author